Waktu memutuskan mengeluarkan Thoriq dari pondok, salah satu yang dipikirkan tentu saja terkait hafalannya.
Ketika Thoriq masuk ke pondok, jumlah hafalannya lebih banyak daripada ketika Ziyad masuk pertama kali ke pondok. Secara kemampuan menghafal, aku pikir berarti dia bisa cepat dan biasanya insya Allah juga kuat. Ini dari pengalamanku menyimak dia sampai lulus SD.
Hafalan Thoriq terakhir dari belakang itu sampai surat Az-Zumar (± 8 juz). Dari depan sampai Ali Imron (± 4-5 juz). Total hafalan Thoriq yang di bawa dari rumah berarti sekitar ± 12 juz.
Qodarullah, progress Thoriq di pondok gak sesuai perkiraanku. Di situ aku mulai mencoba mencari hal yang kira-kira menjadi sebabnya. Salah satu yang juga menjadi perhatianku adalah cara belajar Thoriq yang memang audio. Selama di rumah, gaya belajar ini kami fasilitasi dengan membiarkan dia mendengarkan bacaan syaikh dari aplikasi selama menambah hafalan. Dia juga sering menyetel murottal di luar momen menghafal. Masa-masa di rumah yang belum masa puber dan kondisi corona, memang juga insya Allah jadi sebab proses penambahan hafalan Thoriq sebelum masuk pondok lebih maksimal.
Ketika kami keluarkan dari pondok, hafalan Thoriq sampai juz 14. Berarti dia nambah sekitar ± 10 juz di pondok selama 2 tahun.
Waktu mulai lagi hafalan sama aku di rumah, bulan Juli, Thoriq mulai dari juz 15. Alhamdulillah Allah mudahkan untuk prosesnya selama ini.
Bulan Februari ini, Thoriq sedang menyelesaikan juz 20.
Artinya selama 8 bulan ini dia menyelesaikan 6 juz, alhamdulillah.
Untuk muroja’ah, selama 8 bulan ini, dari depan dia sudah murojaah dari juz 1-14, 16, 17, 18, 19 (18 juz). Dari belakang sudah murojaah juz 24,25,26,27,28,29,30 (7 juz). Jadi dia udah murojaah 25 juz. alhamdulillah.
Aku catat di sini bagaimana proses Thoriq menambah hafalan dan muroja’ah. Ini gak bisa dijadikan patokan umum. Silakan dilihat kemampuan anak, usia, dan perkembangan selama ini gimana. Karena cara ini baru aku terapkan di Thoriq. Sedangkan adik-adiknya masih perlahan-lahan aku tingkatkan supaya bisa ke arah yang sama seperti Thoriq insya Allah.
Menambah Hafalan
Secara kemampuan dan pembiasaan alhamdulillah Thoriq sudah bisa menambah 1 halaman/perhari.
- Thoriq menambah hafalan satu halaman per hari setiap hari Senin-Kamis. Berarti dia sudah menambah 4 hafalan baru dalam 4 hari.
- Hari Jumat, dia menyetorkan hafalan yang dia sudah hafal dari Senin-Kamis. Hal ini untuk memperkuat hafalan yang baru saja dia hafal.
- Hari Sabtu Ahad, tidak menambah hafalan.
- Setelah selesai dapat 1 juz – setelah 5 pekan, pekan berikutnya GAK nambah. Tapi setoran lagi hafalan 1 juz yang baru aja dihafal. Per hari 4 halaman. Jadi dalam satu pekan udah keulang 1 juz yang baru dihafal. Ini sekaligus untuk penguatan insya Allah.
Muroja’ah Hafalan
- Muroja’ah hafalan dari Senin-Kamis 5 halaman. Untuk Senin-Kamis, hafalan yang di muroja’ah diutamakan juz bagian depan.
- Kenapa Jumat gak setoran? Karena harus mengulang hafalan baru dan menyetorkan. Ini butuh effort yang lebih banget.
- Sekitar bulan Oktober-Januari aku kurangi setorannya jadi 3 halaman. Sebabnya biar dia bisa belajar intensif pelajaran SMP-nya karena persiapan ujian akhir insya Allah. Tapi Februari ini mulai aku tambah lagi jadi 5 halaman. Semakin anak sibuk yang bermanfaat, perasaan punya waktu luang dan menyia-nyiakan waktu juga insya Allah bisa berkurang.
- Sabtu atau Ahad salah satu hari aku liburkan. Biar ada jeda untuk aku dan Thoriq. Biasanya hari Sabtu yang aku kosongkan.
- Untuk hari Ahadnya, jadwal muroja’ah juz-juz yang di belakang. Supaya terasa lebih mudah insya Allah. Karena surat-surat yang di belakang ini kan dulunya udah sering disetorin ke aku ketika dia usia SD.
Alhamdulillah, insya Allah berarti tinggal beberapa juz lagi ya. Bagaimana tahapan selanjutnya setelah selesai 30 juz? Insya Allah diceritakan setelah dijalankan ya. Semoga Allah mudahkan perjalanan Thoriq bersama Al-Qur’an. Allah kuatkan, kokohkan dan mudahkan untuk menjalankan ini. Semoga Allah mudahkan Thoriq mengamalkan dan menjadikan Al-Qur’an menjadi akhlak kehidupannya.
cizkah
Kamis, 13 Februari 2025
